WAJIB DI BACA OLEH “GALAUERS”

Saya copy postingan ini dari : alfalfapare.com

Posted on April 24, 2012 by Dwi Indah Wahyuni

WAJIB DI BACA OLEH “GALAUERS”

Di beranda rumah kontrakan di sudut jalan glagah, di KAMPUNG INGGRIS. PARE.
Laki laki itu nyaris sempurna, dengan hidung macungnya,dan kulit cerahnya,dan mata coklatnya dan postur tubuhnya yang 170 sekian cm. Gak terlalu Indonesia banget sih, ke arab an malah. Bersama dengan kawan senasib sepenanggungan mereka datang, telat lagi lewat 5 menit dari jam kontrak. “lagi galau mom, maaf jadi gak siapin jawaban juga buat latihan Interview hari ini” begitulah, selalu dan seperti yang lain. Kata “galau” sepertinya telah menjadi password untuk berlindung dari kesalahan. Entah siapapun yang menciptakan atau menyebarkan virus “ galau” ini, gak penting bagi penulis. Yang harus di lakukan adalah “prevention” supaya tak menyebar dan melebar.
Para pembaca yang arif budiman, ALFALFA yang super two thumbs up, dan pejuang pendidik di KAMPUNG INGGRIS yang hebat. Jika virus “galau” menyerang maka ingat lah 6 jurus berikut yang akan mengembalikan suasana hati untuk kembali ke jalan yang benar.

1. The power of dream.

Mimpi, keinginan, ambisi, pengharapan atau apapun bahasanya ia akan memompa adrenalin untuk membakar diri dengan energy positif, antusias dan semangat.

2. The power of focus.

Lakukan lagi dan lagi meski hasilnya tak begitu menyenangkan. Kalian akan dapatkan lebih jika melakukan hal yang lebih.

3. Self Discipline.

Untuk waktu tidur, makan, belajar, hiburan bahkan menggosip. Ingat kualitas dan bukan kuantitas.

4. Survival.

Selesaikan apa pun yang sudah kalian mulai, istilahnya gas poll, dan gak setengah setengah.

5. The power of learning.

Kemanapun kalian pergi di situlah sekolah, dan siapapun yang kalian jumpai merekalah gurumu. Belajar dan belajar.

6. The power of mind.

Berhati hati lah dengan apa yang kalian pikirkan, karena sering kali yang buruk memonopoli dan yang baik tersingkirkan. Biasakan berkata yang baik karena dia hasil dari pikiran yang baik pula.

Baiklah, sekiranya masih ada “galau”, ya sudahlah.. kali ini penulis minta izin bondan prakoso untuk mengakhiri tulisan . Semoga laki laki berhidung mancung dan bermata coklat dan bertubuh jangkung yang setiap sore masih teken kontrak di salah satu beranda rumah kontrakan,di penghujung jalan glagah, di KAMPUNG INGGRIS itu membaca tulisan ini dan berkata “ sore ini, aku siap untuk berbagi dan melayani, say no to “ galau”.