Alhamdulillah, Akhirnya hujan turun juga, setelah sekian lama tahan-tanah disini kering karena tidak mendapatkan air langsung dari langit, akhirnya siang ini (04 Oktober 2012) hujan pertama datang, membuat semua permukaan tanah dan atap-atap rumah penduduk basah, mungkin tanah sudah lama rindu dengan sentuhan lembut butiran-butiran air yang langsung turun dari langit tapi siang ini terbayar sudah kerinduan itu.
Salah satu yang sangat istimewa ketika hujan turun dan banyak dipahami Oleh orang adalah, bau tanah. kok bau tanah? maksudnya ketika hujan turun, ketika permukaan tanah basah secara bersamaan maka menguaplah aroma tanah yang sulit untuk dituliskan atau pun dilukiskan, bagi saya aroma ini tidak bisa dibuat-buat, mungkkin bisa untuk menirunya dengan menyiram sekitar dengan air ketika sore hari, tapi tetap, hasilnya tidak akan pernah sama dengan aroma yang di hasilkan dengan siraman langsung dari dari langit, hujan.
Sudah beberapa hari ini memang mendung sudah menggantung di langit sini, tapi selama berhari-hari juga harapan hujan akan turun belum terpenuhi. hari ini pun begitu, memang langit mulai berawan, tapi panasnya, hadeeew, bisa semankin membuat kulit tak terawatku semakin legam..
yah, tapi Alhamdulillah, akhirnya Hujan Pertama kali pun menghampiri daerah ini, tak lama memang, tapi cukuplah untuk membasahi lapisan tanah yang sudah gak segan-segan menerbangkan debunya kemana-mana.
ternyata bukan manusia saja yang senang, burung milik Ibu kost pun ikut senang, ikut kencak-kencak girang. Sayapnya di kembang kembangkan, mungkin dia lupa diri, lupa kalo dirinya dalam sangkar.
Oiya, sebelum menutup Post ini, saya mau bertanya apa kalian pernah dengar kata-kata orang dulu tentang hujan yang turun pertamakali?
misalnya,
jangan main hujan-hujanan kalo hujannya pertama kali. atau sebaliknya hujan pertama kali itu baik…
saya pernah mendengar dua-duanya, ya yang hujan pertama itu gak baik dan hujan pertama itu baik…
dan saya lebih percaya kalau hujan Pertama kali itu baik.
kalau menurut kalian bagaimana dengan Hujan Pertama kali setelah lama gak hujan?
Ping-balik: Nasib anak kosan « cumakatakata
dan kini hujan semakin sering dan rutin 🙂
iya Kang, semoga semuanya berkah…..
jepitan baju itu kok gede banget yaa lebih gede dari parabolanya hehhe
selamat gan tempat agan dan turun hujan ..disini masih belom ada hujan sama sekali hikzz
heheee… tu jepitan baju langkah Gan..
alhamdulillah udah gan..
wah semoga nyusul hujannya ditempat Agan….
aroma tanah itu… ya… saya bisa membayangkannya…
disini hujan lagi Dee. baruuu aja..
aku bisa mencium aroma itu skarang..
ada rahasia di hujan pertama, kata Andrea Hirata
saya suka petrichornya…. bikin damai….
setuju Puch…..
itu kata Andrea di buku apa ? heheee
lapor sob di malang juga kejadiannya sama persis, hehe
bau tanah itu loh bener bener serasa hidup
wah, malang dekat mas, saya di kediri, pare tepatnya…
asik dah ternyata kita tetanggaan
tapi saya seumur2 kemalang cuma sekali Mas heheeee
hujan mengingatkanku pada seseorang *halah, malah numpang nge-galau* >3<
jiaaaaaaaaaaaaaaaah, mas Arif galau? apa kata dunia mas? heheeeeeee
alhamdulilah yaa hujan.
kita juga baru dapet hujan,
sekali hujan langsung badai,, 🙂
masih hujan bro?
http://gombongmotorcommunity.com
udah gak Sob…
terima kasih.
kyknya semua hujan itu baik. bahkan hujan badai pun baik, kan lumayan dpt kayu tanpa capek2 nebang heheee
hujan itu rahmat…kata atoknya upin ipin
setuju,,
lebih baik lagi kalo yang jatuh itu batu semua,, (karena roboh)
pada co’id hehee
ndak kok,,cuma bocor kepalanya,, ;mrgreen:
waaaaaaaah, ternyata dibalik keperkasaan Sang Dew juga tersimpan fans berat upin ipin ya. heeeee